Th17/Youmu B's Scenario/id: Difference between revisions

From Touhou Patch Center
Jump to navigation Jump to search
(Created page with "Kamu kurang percaya diri dan itu akan membuatmu dalam bahaya.")
(Created page with "Roh di Neraka akan melihat kelemahan hatimu.")
Line 93: Line 93:
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@66|tl=Kamu kurang percaya diri
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@66|tl=Kamu kurang percaya diri
dan itu akan membuatmu dalam bahaya.}}
dan itu akan membuatmu dalam bahaya.}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@74|tl=}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@74|tl=Roh di Neraka akan
melihat kelemahan hatimu.}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@82|tl=}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@82|tl=}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@90|tl=}}
{{dt|side=1|char=Kutaka|code=#1@90|tl=}}

Revision as of 17:10, 20 May 2019

Proses.

Gnome-colors-gtk-edit.svg st01h.msg.jdiff

Stage 1

Youmu

#0@34Seperti yang kudengar.

Youmu

#0@42Ada jutaan roh hewan melintasi Sungai Sanzu ...!

Eika Ebisu enters

???

#0@110Hei, kamu di sana!

<Boss title>

Eika

#0@148Semua batu yang kami susun jadi jatuh gara-gara kamu mondar-mandir kesana-kemari!

Youmu

#0@156Batu ...? Oh, diriku hampir lupa sedang berada di Sai no Kawara.

Youmu

#0@164Saya minta maaf, ada perihal penting yang harus kuhadiri ....

Eika

#0@172Lomba Menumpuk Batu harusnya diadakan hari ini!

Jelly Stone

Eika

#0@180Sekarang sudah tidak bisa kami adakan lagi! Tebuslah itu dengan darahmu!

Eika Ebisu defeated

Eika

#1@34Ahh ... Kamu sungguh kuat ....

Youmu

#1@42Diriku tidak punya waktu untuk main-main denganmu ....

Youmu

#1@50Saya harus pergi. Dadah!

Eika

#1@58Pekerjaan anak-anak telah musnah ....

Eika

#1@66... sebagaimana badai menerjang.

Eika

#1@74Mau bagaimana lagi. Kita akan mengadakan Lomba Shogi Batu Tsume untuk hari ini.

Gnome-colors-gtk-edit.svg st02h.msg.jdiff

Stage 2

Youmu

#0@34Seharusnya diriku meminjam sampan Shinigami untuk ini ....

Urumi Ushizaki enters

???

#0@102Kukira kamu hanya hantu tersesat ....

<Boss title>

Urumi

#0@140Tapi tampaknya kamu masih hidup.

Youmu

#0@148Apa kamu ... ushi-oni?

Youmu

#0@156Waktu yang tepat. Saya adalah utusan Alam Baka.

Youmu

#0@164Saya tampaknya tersesat .... Apakah kamu tahu jalan menuju Higan?

Urumi

#0@172Ah, kamu tukang kebun riang yang dari Alam Baka, ya?

Urumi

#0@180... tunggu, kamu pasti penipu.

Si Bayi Batu dan Si Sapi Dalam Air

Urumi

#0@188Bagaimana mungkin utusan Alam Baka bisa tersesat di Sungai Sanzu?

Urumi Ushizaki defeated

Urumi

#1@34Aduh ... Kamu kuat sekali untuk seorang penipu.

Youmu

#1@42Saya asli. Beneran! Cuma tersesat saja, 'kok ....

Youmu

#1@50Biasanya ada shinigami yang menunjukkan jalan, tapi ....

Youmu

#1@58Ini sepertinya keadaan darurat, jadi saya terpaksa pergi sendiri ....

Urumi

#1@66Ohhh, ya, memang seperti itu. Sekarang aku ingat.

Urumi

#1@74Tukang kebun Alam Baka, numpang lewat dengan riangnya ....

Gnome-colors-gtk-edit.svg st03h.msg.jdiff

Stage 3

???

#2@104Aku telah mendengar kisahmu dari sang Yama.

???

#2@224Dan aku diperintahkan untuk menguji kekuatanmu tanpa ampun!

Kutaka

#0@214Kamu mencoba pergi ke Neraka, 'kan?

Kutaka

#0@222Kamu lumayan juga.

Youmu

#0@230Oh, kamu pasti Niwatari.

Youmu

#0@238Saya adalah utusan Alam Baka.

Youmu

#0@246Saya harus masuk ke Neraka sekarang ....

<Boss title>

Kutaka

#0@254Kamu tahu siapa aku? Kalau begitu, mari langsung ke intinya.

Kutaka

#0@262Aku di sini untuk menguji apakah kamu mampu bertahan di Neraka.

Youmu

#0@270Pertarungan lagi? Baiklah ....

Kutaka

#0@278Neraka bukan tempat bagi mereka yang lemah mentalnya.

Seraphic Chicken

Kutaka

#0@286Kerahkan semua kemampuanmu jika benar-benar serius untuk pergi ke sana!

Kutaka Niwatari defeated

Kutaka

#1@34Ba-Bagus sekali!

Kutaka

#1@42I suppose you'll do fine in Hell. You won't be killed instantly, at least.

Youmu

#1@50Huft, baiklah. Sekarang, Neraka lagi ....

Youmu

#1@58Aku sebenarnya tidak ingin ke sana kecuali kalau terpaksa ....

Kutaka

#1@66Kamu kurang percaya diri dan itu akan membuatmu dalam bahaya.

Kutaka

#1@74Roh di Neraka akan melihat kelemahan hatimu.

Kutaka

#1@82

Kutaka

#1@90