|
――Kuil Myouren.\.
Meski pengunjung manusia bisa dilihat dimana-mana,\.
tapi kuil ini diperuntukkan untuk youkai.
|
|
\c[255,225,185]Hijiri: "Ada apa? Apa yang kamu cemaskan?"
\c[255,210,255]Ichirin: "Wah, maaf, ya.\.
Entah kenapa, ingatanku beberapa hari ini agak samar."
|
|
\c[255,225,185]Hijiri: "Dengan semangat, kamu bilang begini:\.
'Akan dapatkan semua Bola Gaib-nya!'\.
Aku penasaran, habis itu apa yang terjadi?"
|
|
\c[255,210,255]Ichirin: "Bola Gaib...\.
Ya, itu dia."
|
|
Ichirin seakan mengingat sesuatu.\.
Setelah mengumpulkan semua bolanya,\.
kesadarannya hilang dan mengalami mimpi aneh.
|
|
Waktu itu sangat panas, malam terasa terlalu cerah,\.
dan dia dikelilingi oleh pencakar langit yang membingungkan.
|
|
Dia terbang di sana.\.
Seakan diselimuti oleh aura kuat,
tapi rasanya tidak menyegarkan.
|
|
\c[255,210,255]Ichirin: "Oh iya, aku bermimpi.\.
Mimpi yang aneh,\.
tentang dunia di mana semua orang menyangkal jati dirinya."
|
|
\c[255,225,185]Hijiri: "Apa kamu ditolak oleh dunia ini?"\.
\c[255,210,255]Ichirin: "Ditolak...?\.
Sepertinya iya."
|
|
\c[255,225,185]Hijiri: "Kamu bilang kamu bisa mendapatkan pencerahan dengan mengumpulkan ketujuh bolanya.\.
Mungkin masih terlalu cepat bagimu untuk mendapatkan pencerahan."
|
|
Barangkali dunia itu merupakan dunia Buddha?\.
Jika ya, dia merasa bahwa dirinya tidak pantas berada di sana.
|
|
Jika tempat itu berarti pencerahan,\.
maka Ichirin tidak menginginkannya sama sekali.
|